Ada ada aja !
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbilalamin banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah SWT. Tuhan seru sekalian alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta hidayah-Nya yang tiada terkira besarnya, sehingga dapat menyelesaikan dengan baik. Maka sangat sekali banyak hambanya yang lupa terhadap nikmatnya, terutama nikmat sehat juga nikmat luang waktu. Kedua nikmat ini sungguh sering di kebelakangkan bahkan konon sering lupa, dengan kecamata manusia bahwa dengan harta yang dimilikinya itu suatu nikmat yang mulia, kendaraan yang mewah, rumah megah, makanan lezat dan uang yang berlimpah. Padahal itu semua tidak ada artinya apabila nikmat sehat yang kita tidak miliki, semisalnya makanan lezat tapi gigi tidak sehat, sungguh tidak ada kenikmatan didalamnya.
Selanjutnya nikmat yang kedua yang sering kita lupakan yaitu nikmat luang waktu, nikmat inipun sering dilupakan hambanya karna terlena terhadap dunia, sehingga sedikit sekali yang umur nya dimakan usia, bahkan terbelenggu di kemumajiran rotasi bumi.
Buku ini saya buat sebagai refleksi harian dari penulis untuk syiar saja. Selain itu dalam buku ini juga terdapat informasi seputar kehidupan lumrah yang sering kita temukan. Dengan terbitnya buku ini kami berharap agar semua pihak yang terkait dapat mempelajari dan menjadikan inpirasi didalam kehidupan. amin
Penulis
Muhammad Rus’an
PECINTA ALAM
Diera jaman pada kesempatan abad ke-20 ini banyaknya fenomena alam yang sering kita rasakan bersama, entah itu banjir, kebakaran hutan, Gempa bumi, dan Angin yang besar, dan lain halnya. Mencintai alam itu suatu hal yang lumrah dikalangan kehidupan pada saat ini, akan tetapi tidak bisa di kategorikan mencintai alam itu orang-orang yang suka pergi ke gunung dan tamasya ke panorama yang tinggi itu disebut juga pencinta alam.
Orientasinya mencintai alam itu seluruh makhluk hidup di muka bumi ini wajib dan harus melindungi dan menjaga alam. Dengan demikian perlu adanya wadah atau sekumpulan kelompok yang betul memang menyadari kelestarian Alam di bumi ini, sedangkan banyaknya juga sosial kehidupan manusia yang banyak mengaku dirinya sebagai orang yang sangat mencintai alam dengan batasan pengetahuanya mereka semua mengaanggap mereka itu sebagai pecinta alam dan bisanya hanya mendaki gunung yang mereka daki.
Padahal esensi Mencintai Alam bukanlah pergi mendaki ke gunung dan keperbukitan yang tinggi menjulang, oleh karenanya itu perlu adanya pola pikir yang di ubah, maka dengan demikian terbesit dan muncullah statment siapa mereka itu, mereka hanyalah manusia yang hobinya mendaki dan disebut Pendaki gunung atau bukit. Sedangkan Pecinta alam tersendiri adalah suatu wadah atau kelompok yang mana membentuk dan merubah pola pikir manusia untuk selalu melestarikan Alam dengan berorganisasi pencinta Alam.
Sehubungan dari pada itu khususnya Kelompok-kelompok pecinta Alam yaitu suatu wadah Organisasi pecinta Alam yang membawa misi untuk selalu melestarikan alam dan menjaga lingkungan. Terlahirnya pencinta Alam mula-mulanya juga hanya segelintir orang yang disana hobby mendaki gunung saja, akan tetapi dengan perubahan dinamika kehidupan akhirnya dengan kemajuan canggihnya dunia kelompok-kelompok pencinta alam semakin sadar bahwa perlu adanya wadah kumpulan kelompok untuk melestarikan alam dan khususnya di Indonesia, dan terbentuklah yaitu Mapala-mapala dan Sispala.
Salah satunya program-program mereka ikut andil untuk mencintai alam sering mengadakan OPSIH ( Operasi Bersih ) khususnya di lingkungan-lingkungan sekitarnya. Yang artian bukannya hanya memungut sampah semata oleh keanggotaan pecinta alam tersebut, akan tetapi dengan terjunnya untuk menyadarkan bahwa sekecil-kecilnya mencintai alam adalah dalam sehari minimal tidak membuang sampah sembarangan.
Ada pula kegiatan yang lainya seperti halnya seminar yang menyinggung untuk peduli alam, dan juga ada banyak kegiatan hal lainnya yang masih berkesinambungan dengan melindungi alam.
Dan dengan demikian esensi pecinta Alam dan pendaki sangatlah berbeda sekali, mudah-mudahan dengan adanya banyak organisasi pecinta Alam dan banyak juga peduli terhadap kelestarian alam. Amin. Prediksi di jaman sekarang atau kata lainnya zaman now bencana banjir, longsor, dan gempa bumi, itu salah satu persoalan yang kita harus hadapi cepat tanggap. Namun ada yang melebihi bahayanya dari pada itu semua, yaitu bencana Akhlak bencana etika, moral dan karakter. Bencana alam bisa tangani dengan uang saja cukup tapi dengan adanya bencana akhlak sulit untuk ditangani, dampaknya yaitu krisis moral, anarkis, hendonisme, sekularisme, dan pluralisme.
Mencintai alam salah satu syiarnya suatu kelompok pedulil terhadap alam semesta ini, dengan beserta isinya yaitu makhluk hidup untuk melestarikan menjaga merawat dan melindungi, mulai peduli bumi ini dari diri kita untuk kita.
PESTA DEMOKRASI
Pemilihan Kepala daerah khusus nya di Wilayah bogor jadikan sebagai topik pembicaraan public di wilayah kabupaten dan sekitarnya, komisi pemilihan umum (KPU) salah satu penyelenggara dari hajat besar nya demokrasi ini, roda perputaran ini ternyata cepatlah bergulir silih berganti dengan banyak fenomena-fenomena yang unik di alam dunia ini. kurang lebih jumlah kependudukan populasi yang ada di Kab. Bogor ini ada 5,7 juta jiwa yang mayoritasnya adalah muslim, maka garda terdepan di dalam demokrasi ini yaitu KPU haruslah sangat berloyalitas profesional dalam melaksanakannya ini. dengan nya figur KPU pun tidak bisa berjalan dengan sendirinya menghadapi pesta demokrasi besar-besaran ini di dalam PILKADA.
Di dalam PILKADA ini yang serentak dengan PILGUB Provinsi JAWA BARAT tidak lain hanya KPUD saja, akan tetapi di bantu oleh BANWASLU yang siap mengawal dan membantu demi keberlangsungannya PILKADA & PILGUB ini, namun halnya tidak serta merta sebagai pesta hangat saja akan tetapi ini justru akan juga pesta panas dimana ditengah - tengah demokrasi yang serentak ini ada yang memang berperan sebagai central.
Riskannya di jumlah kepundudukan Prov. Jawa Barat hingga 49 juta jiwa, yaitu peran ulama atau kiyai - kiyailah yang memang mayoritas muslim di wilayah provinsi dan kabupaten ini. ulama lah yang akan menjadi tonggak provokator atau pemanas yang menjadikan kendalinya masyarakat atau sebaliknya menjadikannya kendala.
Dalam agama islam bahwasanya memilih pemimipin justru salah satu sunnah yang memang harus di laksakan atau di selenggarakan bahkan rasulullah SAW pernah meriwayatkan bahwa walau hanya berdua saja dalam perjalanan itu harus menentukan pemimpin dan komando, apalagi urusan Negara. Pesta Demokrasi ini apakah menjadi kendali dan bukan kendala hingga akan menjadi pemacu pemicu.
Peran ulama haruslah bijak dan relevan dalm memberikan statmennya atau memberikan tausiahnya, jangan samapai dijadikan salah satu kesempatan di dalam dakwah agama diselipkan kampanye-kampanye yang memang peran ulama akan sangat berpengaruh dalam kemenangan di dalam pesta demokrasi ini.
Perhitungan yang memang perlu kerja ekstra juga bahwa tanggal 22 juni 2018 yang akan datang itu bulan syawal yang mana keramaian umat islam dalam ibadah yaitu puasa di bulan suci ramadhan dan juga perayaan idul fitri.
Perlu sangat waspada dan kerja ekstra, oleh karna itu harus lah ber sinergi antara ULAMA, KPU dan BANWASLU, dalam terkait hal ini, selamat dan jadikan ini pesta demokrsi yang harus menyenangkan terlaksana dengan sukses tanpa ekses, lancar dan berlangsung nyaman kita sama-sama berdoa semoga kita memilih pemimpin yang adil dan taat kepada tuhannya amin ya robal alamin. Wahai umat islam sadarlah begitu sangat penting nya pemimipin negarawan, krisis kepemimpinan di Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Mari hindari money politik dan tegakan Negarawan.
Memilih pemimpin itu “sunnah”
BONUS DEMOGRAFI
Interpensi Allah SWT. di kehidupan semua orang pasti punya keinginan dan angan-angan kebahagian, dengannya mereka melakukan pergerakan jasad tubuh jiwa mereka dengan sekuat tenaganya untuk meriahnya tersebut, ditengah pencarian kebahagian ini terkadang orang sejelma manusia memiliki cara lain untuk mendapatkan kebahagiannya, padahal di dalam narasi keagamaan muslim itu sudah betul-betul di taro aturan-aturan norma-norma yang membatasi cara hidupnya. segela urusan apapun dan macam segimanapun urusan duniawi islam ajarkan. kesimpulannyanya bahwa agama islam toh tidak hanya mengurusi persoalan agama saja akan tetapi ajaran islam mengajarkan semuanya.
Dari mulai kita membuka mata kita di pagi hari sampai menutup mata kita di malam hari, cuman konon manusia memilih jalan pintas nya demi meraih lebih dari apa yang di impikan dan direncanakannya, dengannya banyak yang memang betul-betul menjual rela tenaganya hanya untuk kesenangan dunia semata, lembur kerja berangkat kerja pagi pulang malam dan lain sebagainya mereka korbankan keluarganya, berkesimpulan bahwa di ukur kebahagian hidup dunia di ukur dengan dunia harta, lalu kalau memang di ukur itu semua oleh harta semata kenapa ada yang banyak dari orang kebanyakan bunuh diri, lantas gimana dengan orang yang berasumsi kebahagian itu ada di materi, aneh dan aneh.
Maka dengan demikian kebahagian itu bukan di ukur dengan uang atau harta, islam itu salah satu jasa yang sangat banyak di keluarkan untuk kemerdekaan ini yaitu NKRI, namun lantas kenapa yang di kemudian hari Takut dengan ISLAM nya di Indonesia, bukan kah islam yang memerdekakannya kenapa harus takut menjalankan syariat islam di negara yang mayoritas islam ini. Dan juga begitu sangat banyak opini publik ini terkait Aksinya umat islam 212 di negri ini. Apa yang ditakutkan oleh kebanyakan kita terkait aksi ini, adakah yang mengganjal di aksi ini? adakah kerusakan atau kerugian di aksi ini. sungguh sangat apatis bagi orang ber statment aksi ini politik dan lain hal sebagainya. kita umat ISLAM yang memerdekakan negara ini dengan egoisnya boleh kali umat Islam mengatakan terserah dong mau dibawa kemana negara ini toh saya yang memedekakan. hakikatnya tidak! demikian umat islam di indonesia.
Wahai pemerintah pemangku kebijakan melalui birokrasinya, sudah kah dipersiapkan nasib indonesia yang akan datang, perkembangan pemuda – pemudi dan Remaja-remaji yang akan datang apakah jadi pemacu atau pemicu, ataukah menjadi kendala yang tak ter kendali. Di jumlah kependudukan berjumlah 256 juta jiwa kurang lebih di NKRI ini, prediksi tahun 2035 M. Banyaknya penduduk yang berada di Indonesia yaitu pemuda, konsep apakah yang akan di lakukan Negara Kesatuan Republik Indonesia sehingga menjadi Negara baldatun tahoyibatun wa robun ghofur.
Satu solusi sebetulnya yang akan saya ajukan, KEPEKAAN SOSIAL yaitu kunci dari semua ini. Kita lihat sendiri pada zaman now remaja-remaji atau pemuda-pemudi lebih sibuk hobi dengan genggaman handphonenya, atau anarkisnya, atau sex bebasnya, atau Narkobanya, tiada lain dan tiada bukan itu semua karna kurangnya kepekaan sosial masyarakat terhadap anak-anaknya atau lingkungannya, acuh tak acuh sikap yang sering dimiliki pada saat-saat ini, padahal Indonesia memiliki sebutan yang khas dengan gotong royongnya yang mana gotong royong ini tidak ada yang punya bahasa seprti Negara kita ini, ketika diterjemahkan kepada bahasa-bahasa lain tidak ada yang bisa menerjemahkan gotong royong ini, maka sinonim dari semboyan tersebut adalah KEPEKAAN SOSIAL.
Tidak sedikit para orang tua selayaknya dan sepatutnya mengajari anaknya lebih baik dan lebih rajin, malah sekarang ini orang tua banyak anaknya yang dititipin sama pembantunya atau baby sisternya, sehingga jangan salahkan anak ketika anak lebih cinta dan sayang terhadap pembantunya dibandingkan sama orang tuanya. Mari para orang tua mengintropeksi diri sebetulnya untuk tidak mudah menyelahkan anak atau menyelahkan yang lain, atau juga menyalahkan tv, yang konon film nya tidak pernah mendidik, atau menyalahkan internet yang banyak negatifnya, menyalahkan juga HP, sampai menyalahkan Pasar malam yang nama populernya (PM) dengan banyak mudhorotnya, padahal sebelum menyalahkan itu semua mari salahkan lah diri kita sendiri, kenapa kita gak menugur anak kita jadwal sholat anak masih lihat tv, apa susahnya kita matiin, atau kenapa gak pernah meriksa hp anak atau menyitanya ketika anak belajar, atau kenapa kita gak tutup rapat kunci rumah kita sebelum anak kita keluyuran ke pasar malam, jadi inti dari masalah itu semua yaitu KEPEKAAN SOSIAL terhadap sasama.
HUMANIS
Cetar membahana syiar sosial terhadap kehidupan manusia yang semakin rentan hilang di muka bumi ini untuk berbagi dan saling sapa bahkan saling santun. di keorganisasian kekaryaan Karang Taruna kalong 2 di pemukiman desa kalong II kec. Leuwisadeng - Bogor telah memberikan tauladan yang baik untuk warga sekitar yang mana telah memberikan suatu kegiatan yang relevan dalam bersosial yaitu berbagi ta’jil on the road di jl. Raya Jasinga - Bogor lintas provinsi jawa barat dan banten telah berhasil memberikan terobasan baru dalam bentuk penambah dan pemacu kesemangatan dalam bersosial yang penuh harapan ridho dari Allah SWT walau hanya membagikan sedikit makanan pembuka Tajil, untuk bagi orang dalam perjalanan beroda dua atau beroda empat di area jalanan desa kalong II.
Dalam hal ini memang perlu nya pengembangan yang sangat baik untuk organisasi kepemudaan khususnya di tingkat desa. Niat baiknya tidak hanya sekedar membagi makanan pembuka tajil saja tapi adakalanya kita membuktikan terhadap semua kalangan masyarakat awam bahwa sesungguhnya nilai - nilai keagamaan itu berupa saling berbagi dan memberikan tauladan untuk indahnya berbagi dalam kehiduapan manusia.
Dengan hal nya demikian asumsi masyarakat akan lebih meningkatnya jiwa kesolidaritasan dalam bermasyarakat sehingga pencapaian berbagi makanan pembuka puasa di bulan suci ramadhan adalah tidak hanya sekedar berbagi nya saja tapi ini semua bentuk syiar kepada aliansi dan masyarakat bahwa perlu adanya pengsadaran diri manusia menuju manusia yang berbagi dan bersedeqah. demi terciptanya masyarakat yang baik harmonis, humanis dan religius. kegiatan semarak ramadhan 1438 H di organisasi karang taruna kalong 2 telah sampai pada norma -norma yang baik dan bermanfaat sehingga akan timbul jiwa-jiwa yang terciptanya kehumanisan.
PERJALANAN
ada yang salah dengan gaya kehidupan kita !
Berjalanan menelusuri perkampungan dan pedesaan hingga hutan dan kebun sampai tebing perbukitan, 90 % letak biografis di Kab. Bogor itu Potencial untuk wisata. di jaman canggih ini kehidupan lebih cepat bergerak dimensinya, media elektronik di dasari modern kecanggihan nya. modifikasi dan model menyamakan dengan kehidupan yang penuh sandiwara entah di panggung politik atau panggung media sosial.
Ada yang salah di dalam mendidik diri dan mendidik anak dan keluarga, korbannya yang bisa di jadikan solusi menurut orang yang dangkal memberikan solusi yang mana mengatakan sumber masalah adalah media, elektronik, dan alat canggih kemodernan. sadarkah para ahli menciptakan alat media tiada lain dan tiada bukan hanya untuk mempermudah kehidupan yang sulit menjadi mudah yang aral menjadi praktis yang lama menjadi instan yang ribet menjadi ringan dan kondusip. janganlah kita menyalahkan bahwa televisi beserta isi nya yang membodohkan memlaskan anak kita, atau karna telephone genggamlah yang membandalkan anak kita, atau internetlah yang mempengaruhi kemalasan belajarnya, atau motor yang menjauhi keluarganya atau banyak lain hal nya yang kita salahkan.
Ada yang salah dengan sudut pandangan berfikir kita bahwa bukan karna medianya anak kita bodoh ataupun bukan karna televisi beserta isinya yang kita judge memalaskan anak kita tapi lantas kenapa tidak salahkan lah kita selaku orang tuanya, kakanya, adeknya pamannya, dan lainnya. Mari kita ingetkan anak kita waktu sholat apa salahnya kita matikan televisinya, apa salahnya ambil hanphone anak kita ketika waktu belajarnya, apa salah nya kita sita motornya karna hari sudah malam, awasi handpone nya chek statusnya dan lain sebagainya.
Ada yang salah dalam pandangan kita singgah di perbukitan yang jauh dari keramaian pemukiman warga bercerita dengan lantang dan gamblangnya mengatkan isi hati dan keluh kesah tanpa menilai melihat lawan bicara dan lawan komunikasi yang mengakibatkan lepas demokrasi. warga menceritakan bahwa rumah-rumah akan dibangun di kampung setempat akan tetapi dari pimpinan kepala desa setempat apakah pantas mengatkan bahwa kalo rumah warga, pembangunan jalan akses air di bangunkan apakah kampung setempat mau pilih hak suaranya buat saya. Apakah seperti ini semua kepemimpianan di muka bumi ini.
Ada yang salah menanggapinya bahwa dengan apa kita memimpin dan dengan apa kita siap dipimpin, rezim kekuasaan sudah menjalar ke perdesaan hinggap keperkampungan , cara gaya kepemimpinan kekuasaan sudah masuk menjadi wabah virus yang membutakan dan menjatuhkan tatanan kinerja aparatur pemerintahan, dengan hal nya mari kita membijaksanai kepada warga dan pemukiman setempat untuk tidak ketergantungan kepada materi dunia yang tidak abadi di hidup keabadian, rubah haluan hidup rubah fikiran buruk rubah kepemimpinan kekuasaan dan rubah jalan kenistaan dan menuju kesejahteraan.
Disetiap langkahan kaki ini melangkah hendak pergi keluar untuk mengguri kewajiban bersosial teruslah harus mengorbankan waktu dan kewajiban. Mungkinkah Allah SWT ini lagi mengajari mana yang harus kita dahulukan, sungguh tak mudah memilihnya. Pilihlah yang utama dan harus diutamakan.
PERUBAHAN
Bergerak dari yang tidak pernah positif menjadi positif, sesuatu pepatah yang menggaris bawahi kehidupan yang relevan mengarah kesuksesan yaitu “ Berfikir, Berkata dan bergerak” Dari suatu perkataan yang membuat memacu adrenalin manusia untuk tidak hanya mengedepankan ke-mauan dan keinginan, serta impian mengimplementasikan kehidupan menjadi nyata, impian dalam bawah sadar kita menjadi alam sadar hingga meningkat kedalam alam tidak sadar. Dengannya mari kita mencoba merenung dan bertafakur apa sebetulnya yang salah dari garis kehidupan kita.
Kala prioritas kehidupan kadang memang beragam dan juga kadang memang monoton. hidup yang penuh berwarna dan penuh mewarnainya, takaran kehidupan memang masif keadaan yang tidak pernah sadar dan tidak pernah terpenuhi dalam keinginannya, gerakan tumbuh emosional kita terkadang bergerak dimensinya lebih cepat dari pada pergerakan alam nyata dunia atau alam dunia maya. inspirasi kehidupan dari kejadian - kejadian yang kita alami yang Allah atur dan urusi itu memang dengan keadaan segaja allah berikan kepada kita dengan cuma-cuma penuh dengan ilmu. Melamun berfikir dengan melihat apa yang kita lihat dan kita dengar dan apa yang kita alami.
1. Kenapa ayam bunyi pada pagi hari ?....
Konon ada yang mengatakan makhluk yang satu ini seekor ayam kalo pada pagi hari tepatnya subuh, mereka berbunyi dan bersuara, dan ternyata mata seekor ayam bisa melihat cahaya sampai cahaya kecil atau cahaya besar dan lain-lain, tafakurnya Allah menciptakan manusia dari tanah, menciptakan iblis dari api, dan menciptakan malaikat dari cahaya. Kemungkinan besar Allah turunkan malaikat rahmat pada pagi hari tepatnya subuh itu salah satu yang menyebabkan ayam berkokok memberitahukan kepada alam ini bahwasanya telah tiba dan datang malaikat rahmat di pagi hari ( wallahu a’lam ) dan bocorannya ni buat semuanya ternyata filosofi orang ketika punya kolam ikan itu gak pernah bilang-bilang ketika kasih pakan ikan ke ikan yang akan dikasih makanannya, walau memang di dalam kolam tersebut ada beraneka macam ikan, si pemilik ikan gak pernah bilang tuh kalo kasih pakan ikan, ni buat lele ni buat nila, ni buat ikan hias. Dan ternyata begitupun Allah SWT memberikan Rizki terhadap Makhluk di muka bumi ini, memberikanya secara Cuma-Cuma, tidak pilih – pilih mau dia muslim atau non muslim sekalipun, teruslah berusaha buat usaha.
2. Kenapa cacing tinggal ditanah ?...
Makhluk yang satu ini dia hidup ditanah sebutlah cacing, dikedalaman tanah ini mungkin ini cara Allah untuk memberikan kemudahan agar O2 (oksigen) keluar dari tanah dengan bolong-bolongnya tanah oleh jalannya cacing (wallahu a’lam)
3. Unta bertahan di padang pasir ? ...
Bertahannya unta dipadang pasir ternyata binatang yang satu ini tetap bisa bertahan hidup dikepanasa dan kekeringan padang pasir Allah berikan sepatu di kakinya yang sangat tebal yang tidak bisa tembus langsung kekulitnya sehingga unta bisa bertahan di kepanasan, dan juga Allah menciptakan bulu-bulu mata yang sangat tebal di matanya gunanya ternyata agar bisa bertahan dari hembusan kencangnya angin di padang pasir dan tetap bertahan, dan punggungan unta yang besar, ternyata ini salah satu tahan lamanya unta hidup di kepanasan karna menyimpan air di atas punggungnya yang sangat banyak. ( Wallahu a’lam)
4. Bebek di air tidak basah ?...
Ketika bermainnya bebek di sungai ternyata bulu-bulu bebek tidak mudah basah kena air, dan ternyata Allah ciptakan bulu-bulunya bebek mengandung minyak yang bisa bertahan di air, ditambah lagi dengan selaput yang ada di kakinya yang membuat pandainya berenang di sungai ( wallahu a’lam )
5. Dengan apakah manusia bisa bertahan hidup ? ...
Allah SWT menciptakan makhluk hidup di muka bumi ini terutama manusia untuk tatacara bertahan hidupnya yaitu Allah berikan Akal didalam diri manusia, dengan demikian manusia bisa bertahan di dunia dikalau dingin manusia mencipatakan jaket, dikalau ingin bepergian jau dan cepat manusia menciptkan pesawat dan lain hal sebagainya. Hewan-hewan yang diatas juga ternyata mereka diberikan kelebihan oleh Allah SWT. Untuk dapat bertahan di atmosfernya masing-masing atau habitatnya masing-masing. Maka inilah cara Allah memberikan adaptasinya terhadap makhluknya yang sehingga seluruh makhluknya hidup di dunia ini dengan kesanggupannya. Maaf ko ada kalanya manusia merasa hidupnya gundah dan galau. Itu semua tidak yakin kepada tuhannya bahwa Allah sudah memberikan masalah sesuai kesanggupanya
( wallahu a’lam )
TAHUN POLITIK
Memasuki tahun ke 2 berjalan nya kepemerintahan yang di nahkodai oleh presiden Jokowi-Jk, banyak sekali gonjang ganjing yang terjadi di bumi pertiwi ini. Carut marut nya sistem kepemerintahan menjadi permasalahan yang terjadi belakangan ini. selain itu keputusan-keputusan yang diambil oleh jokowi-jk banyak sekali yang menjadi kontropesial, yang dianggap menambah beban bagi masyarakat, sehingga membuat opini-opini publik yang kacau.
TAHUN POLITIK ya itulah yang ada dalam benak saya dimana sejak oktober 2014 banyak sekali drama-drama politik yang di perankan oleh aktor-aktor pemerintah bagi saya negeri ini bak panggung opera dimana setiap orang memaikan topeng-topengnya. terlalu banyak sandiwara di negeri ini tuhan. dimana para elit penguasa bergaya bak aktor-aktor laga. masyarakatpun di berikan paradigma-paradigma yang tak mendidik opini-opini publikpun seakan menjadi makanan sehari-hari. entahlah apa yang ada di benakpara pemimpin negeri ini!!! mereka seakan bangga akan apa yang mereka lakukan, rakyat menjerit keaparan kemiskinan merajalela, pendidikan hancur bak terdegradasi moral angsa dirusak.
Tuhan pantaskah negeri ini dipertahankan? dewasa ini para petani sudah lupa dengan cangkul ya, pedagang lupa dengan dagangannya, pelukis lupa dengan kuasnya. lucu! ya lucu! ini lah negeri yang mereka sebut penggalan surga yang tertinggal di dunia. tanah kita luas, lautan kita luas, sumberdaya kita tak terhingga, tapi apakah rakyat sejahtera ? harusnya kita di negeri yang subur ini kita masih harus mengimpor garam dari luar bahkan padi pun kita harus mengimpor. Menciptakan Negarawan mungkin lebih baik untuk menghilangkan sekelumit masalah yang ada di negeri ini.
Dan berdoa kepada Allah SWT untuk kebaikan dan hidayah nya pemimpin dinegeri ini ( itu lebih baik )
4 Nopember 2016
Damai kemarin sore, 04 Nov 2016 terlepas apakah teman2 dzun sepakat dengan aksi kemarin. Saya bingung memulainya, jadi ceritanya ga runut, seadanya... Dari awal aksi selepas sholat juma'at, longmarch terasa berada di pusaran kisah sejarah perjuangan pada masa awal-awal Islam. Massa tumpah ruah di jalan, tapi jangan bayangkan aksi dorong-mendorong, yang ada sikap saling melindungi satu sama lain.
Perempuan diberikan jalan lebih dahulu, ayah yang menggendong anaknya pun diperlakukan demikian. Beberapa laskar menjaga persimpangan jalan yang berpotensi tabrakan antar massa. Juga melindungi penjaja makanan kaki lima dari kepadatan arus massa. Jangan bayangkan haus dan lapar, di sepanjang jalan berdiri relawan yang menawarkan minuman dan makanan. Bahkan sesama peserta aksi saling menawarkan minum dan makan, saling mengenalkan diri dan daerah asalnya. Masuk waktu ashar, lautan massa mulai memenuhi area sholat yg disediakan.
Antrian toilet, antrian wudhu, semua sangat teratur. Ingat lho, jumlah massa sudah ratusan ribu bahkan juta orang, bisa tertib dan teratur. Suplai makanan dan minuman tidak berhenti. Relawan begitu bersemangat menyediakan logistik untuk peserta aksi selepas sholat ashar.
Hanya saja, ketika konsentrasi massa sudah berkumpul di depan istana, suplai logistik terhambat karena tidak ada lagi jalan untuk distribusi. Massa begitu padat namun tertib duduk atau berdiri mendengarkan orasi dari mobil komando. Dengan begitu, peserta aksi hanya memiliki persediaan air atau makanan yang hanya ada ditangan mereka sendiri. Justru dalam keterbatasan persediaan air itulah saya melihat bagaimana seorang muslim memperlakukan saudaranya yang lain.
Bagi yang memiliki persediaan air, selalu berusaha menawarkan ke orang-orang sekitarnya sebelum dia minum. Itupun tidak mudah menawarkan, karena yang ditawarkan hanya mengangguk lalu menolak dengan halus agar pemilik air menawarkan airnya ke orang lain dulu. Memasuki waktu maghrib, beberapa peserta aksi mulai haus sementara jalan keluar untuk mencari air sudah tidak bisa lagi. Kebetulan saya memiliki dua botol air mineral. Saya mencoba menawarkan kembali.
Alhamdulillah beberapa orang mau meminum. Apa yang terjadi? Peserta hanya minum satu atau dua tenggak saja sehingga beberapa orang hanya menghabiskan setengah botol saja. Memasuki waktu Isya, polisi mulai menembakan gas air mata ke tengah massa. Banyak peserta yang matanya perih, termasuk saya, bahkan ada yang muntah. Saya mencoba menyiram air ke mata saya sendiri. Lalu mengoleskan odol ke mata agar menetralisir efek gas air mata. “Air...air...air…” banyak peserta yang berteriak meminta pertolongan.
Beberapa orang yang masih memiliki sisa persediaan air berlomba berikan pertolongan. Dengan sekuat tenaga saya mencoba menggunakan sisa air di tas untuk menolong. Tahu apa yang terjadi? Satu setengah botol air saya bisa menolong banyak orang, karena peserta yang terkena efek gas air mata hanya menggunakan air sedikit mungkin untuk dirinya, lalu memberikan ke peserta aksi yang lain. Yang mual hanya minum satu teguk, lalu memberikan ke orang lain. Bahkan ada peserta yang memiliki persediaan air membasahi sorbannya agar bisa lebih banyak menolong dengan cara mengelap mata korban dengan sorban yang basah tadi. Bukan hanya itu, ketika hujan gas air mata semakin banyak dan mata makin perih, dan ketika odol sudah habis, banyak peserta aksi yang sudah mengoleskan odol di sekitar matanya, tiba-tiba mengelap odol dari wajahnya agar bisa dioleskan ke wajah orang lain. Demi Allah, saya menyaksikan betapa kaum muslimin saling melindungi saudaranya dari hujan gas air mata.
Beberapa lelaki membuat lingkaran kecil untuk menjadi tameng bagi peserta aksi perempuan. Beberapa orang kemudian berlari mengejar peluru gas air mata yang datang, menginjak-injaknya agar tidak mengeluarkan gas lebih banyak. Tidak hanya itu, jika dari udara terlihat gas air mata yang akan jatuh ke massa, para peserta aksi saling menarik saudaranya agar terhindar, bukan berlari menyelamatkan diri sendiri padahal dalam kondisi yang gawat.
Persediaan air habis, beberapa orang mencoba mengais botol-botol kosong yang berserakan di jalan sambil berharap siapa tahu masih ada setes air yang bisa digunakan untuk menetralisir gas di mata atau mual di mulut. Saya tidak kuat lagi menceritakan cerita-cerita mengagumkan selanjutnya. Karena masih banyak cerita yang lahir, bahkan hingga aksi dipindahkan ke gedung DPR dan bubar di waktu shubuh.
Saya jadi teringat pelajaran di sekolah tentang kisah heroik muslimin dalam peperangan di awal-awal sejarah Islam. Dimana di suatu peperangan, ketika ada prajurit terluka yang sedang ditolong dengan diberikan air, prajurit itu meminta agar air diberikan ke prajurit lain yang lebih membutuhkan. Ketika air ingin diberikan ke prajurit kedua, sang prajurit pun meminta agar air diberikan ke prajurit yang lebih sekarat, hingga akhirnya para prajurit itu satu per satu meninggal demi mengutamakan saudaranya yang lain. Dalam aksi ini tidak ada sekat, tidak saling mengenal, tidak mementingkan diri sendiri, tapi saling melindungi. Alhamdulillah saya mendapatkan pengalaman betapa murninya persaudaraan dalam aksi 4 Nov kemarin.
Allah menyatukan hati kami semua. Sekali lagi saya minta maaf jika sebagian teman-teman Dzunnuroin menganggap aksi ini tidak patut, tetapi beberapa kali saya ikut aksi sejak mahasiswa dulu, buat saya ini aksi “people power” yang bener-bener murni “rasanya”, hanya Allah yang memberikan “rasa” itu sehingga para peserta aksi menghayati “rasa” yang menggetarkan kalbu untuk berkumpul dan membela kalam-Nya (sekali lagi, walaupun teman-teman Dzun belum tentu sepakat ini penistaan). Coba tanya para aktivis berpengalaman, apakah mudah mengumpulkan “people power” yang sukarela, dari segala penjuru nusantara, dengan biaya sendiri, dalam waktu singat, bahkan menyiapkan kain kafan, hanya karena durasi video penistaan yang beberapa detik saja? Hanya Allah yang menggerakan ini, tidak ada issue yang lebih menggema kecuali membela Alquran. Sekali lagi, jika aksi ini adalah tingkah laku yang konyol, maafkan kami yang telah melakukan aksi 4 Nov ini.
Heart muslim is Opened
Mendungnya awan di hari Jum’at pada tanggal 04 NOv 2016 di Daerah Khusus Ibukota Jakarta dan muslim telah mencium bau surga di sana, pagi yang sangat sejuk dan indah di injakan kaki jalan ibukota ramai dan damai kaum muslimin di aksi Demo Damai penistaan Agama. Sudah sampai hampir 2 pekan silam dilaluinya dimensi ini kaum muslimin sungguh telah terbuka mana yang BENAR dan Mana Yang KELIATAN BENAR di era jaman abad ke-20 ini. Muslim yang awam yang tak mengerti jaman panca robah di muka bumi ini telah sampai kepada jaman yang membukakan hati kaum muslimin mana Kiyai mana keliatan kiyai, mana Polisi mana topeng polisi, Mana Pemimpin dan mana Kedok pemimpin, dan mana Ulama mana bukan, dan mana media dan mana yang hanya pengumbarfitnah belaka.
Pada kesempatan warga kenegaraan Indonesia terdapat beberapa orang yang berkepentingan di dalam kepentingan semata, mata terbuka lebar luas kepada kaum muslimin kejayaan kaum muslimin, walau masih banyak yang apatis terhadap jaman di era kaum muslimin pada zaman-zaman ini, di layar televisi kita sekarang semarak-semaraknya berita tentang penistaan agama yang mana mereka meliput yang memang sesungguhnya harus mereka liput, akan tetapi klaim - klaim ini sangat durjana dan fitnah zahanam yang terorganisir, dari hal nya yang terkecil kita sering mengenal teroris-teroris yang mengatasnamakan ISLAM dan padahal itu semua hanya tipu daya semata, contoh terkecilnya adanya pengeboman - pengeboaman yang ada di muka bumi ini khususnya di Negara Indonesia itu semua belum terbukti kaum muslimin yang melakukannya.
Sekarang sejarah membuktikan bahwa ternyata itu semua hanya fitnah semata media yang kita konsumsi yang berasumsi perang pemikiran yang mengakibatkan kaum muslimin takut berpenampilan muslim hakikatnya muslim, berjangut di anggap teroris dan bercadar dianggap teroris semua berbau Agamis menjadi makanan pemikiran terorisme, di ilustrasikan kepada kejadian penistaan agama ini sungguh pelajaran luar biasa bagi kaum muslimin bahwa memang teroris bukan dari kaum muslimin Aksi bela Islam di INDONESIA ini membuktikan Islam Adalah RAHMATALILALAMIN, Kalo memang kebanyakan orang mengatakan teroris itu sebagai kaum muslimin maka sudah tidaklah terbendung sekali kehancuran pemerintahan atau orang yang telah menistaan agama tersebut.
Yang mengada-ngadanya lagi adanya Bom di samarinda dekat gereja, ini salah juga akan di jadikan bahan pecemoohan media bahwa teroris yang telah meledakannya dan itu Islam. lagi-lagi dan lagi-lagi, tapi pada saat ini WNI dan NKRI akan mendapatkan kemenangan yang sejati karna warganya telah bisa pandai memilah dan milih mana berita mana bukan, di negara Amerika pun telah terpilih presiden yang mana Donald Trum ini menjadi pemimpin di Amerika Serikat yang bakal menjadikan bukaan hati kaum muslimin, terpilihnya presiden AS pada tahun ini maka inilah puncak kemenangan dan kejayaan kaum muslimin. wallahu A’lam
Membuka hati kaum muslimin mari kita rapatkan shaf barisan di medan peperangan pemikiran dan peperangan keyakinan. Ramaikan masjid dengan pemuda dan basahilah mulut kita dengan gema takbir Allahu Akbar.
Hujan
Bermain Hujan Pada mulanya hujan itu hanya ada di dalam mimpiku, di dalam tidurku, di sepasang mataku yang terpejam. Kemudian hujan itu jatuh cinta kepada sepasang mataku yang tidak tidur. Aku selalu menemukan bebulu mataku basah bagai embun di rerumputan, di pagi dan sore hari.
Kemudian hujan itu jatuh cinta juga kepada tubuhku. Hujan senang sekali menyiram-memandikan tubuhku. Tubuhku tiba-tiba saja memiliki sebuah kamar mandi dengan sebuah kolam yang selalu penuh dengan hujan. Kemudian hujan itu jatuh cinta kepada tempat tidurku, kepada kamarku, juga rumahku. Rumahku penuh hujan. Aku melihat lemari, kursi dan meja, pakaian, buku-buku, dan kenanganku berenang-renang di genangan hujan. Kemudian hujan jatuh cinta kepada halaman rumahku.
Hujan menenggelamkan pohon-pohon dan bunga-bunga yang pernah ditanam di taman itu. Aku melihat tangkai dan bangkai bunga mengapung-apung di depan rumahku. Kemudian hujan itu juga jatuh cinta kepada jalan raya. Aku menyaksikan hujan itu berjalan seperti kendaraan di atasnya.
Aku tak tahu akan berjalan menuju ke mana. Engkau tahu? Aku selalu membayangkan hujan itu singgah di halaman rumahmu, mengetuk-ngetuk pintu rumahmu, mendesak masuk ke kamarmu, naik ke tempat tidurmu, merasuk ke tubuhmu, dan jatuh cinta kepada matamu.
Aku selalu berdoa, di dalam tidurmu, di dalam mimpimu, sepasang matamu yang terpejam melihat aku dan hujan, melihat aku bermain hujan, bermain hujan sendirian. Dan engkau ingin sekali menemani aku bermain hujan.
Benar dan Keliatan Benar
Letih perjuangan hidup menyangkal ke malasan yang membahana, menobrak keengganan dalam berkiprah di masyarakat. Hidup becita-citakan menjadi apapun semua pasti akan bertujuan kemasyarakat, walau tidak dijadikan sekala pioritas, Polisi mengatasi hukum kriminal masyarkat, bidan, dokter mengatasi penyakit masyarakat, kiyai, ust, rem masyarakat, aparat pegawai desa memimpin desa itu pun mengabdi untuk masyarakat, semua orientasi kehidupan untuk masyarakat. Maka oleh karnanya sebaik-baik manusia yaitu bermanfaat bagi manusia lainnya.
Ada guyonan seorang kiyai yang tidak lama berkependidikan hanya menjadi santri di suatu pedesaan kepojokan kerjanya hanya tiada lain mengabdi kepada kiyainya taat dan patuh atas perintahnya sampai dia lupa untuk tujuan utama untuk menyantri mengenakan peci dan harus bisa ngaji, saking lamanya dia melayani kiyai nya sampai akhirnya dia disuruh pulang walau belum tuntas mengajinya, singkatnya dibuatkanlah rumah dan dinikahkan plus di bentukan pesantren dikampungnya, hingga akhirnya dia menangis karna harus bagaimana menghadapi masyarakat yang tidak tau menau bahwa dia belum bisa mengaji. Hingga akhirnya tibalah waktu peresmian di panggil sambutan untuk menyambut dan sebagai tokoh masyarakat sekaligus menjadi pimpinan pesantren dan akhirnya menangis tidak karuan karna tidak bisa apa-apa hingga di atas mimbarpun menangis tidak tau apa yang harus dibicarakannya, akan tetapi pandangan masyarakat bahwa menilai tuh kiyai mah belum ngomong aja sudah menangis, berdiri tanpa berbicara sepatahpun bahkan sampai turun cuman berbicara kata yang mengagetkan masyarakat yaitu “Bubar-bubar dan pulang-pulang” walau kaget semua masyarakat mengikuti perintah apa yang dikatakan kiyai semuanya bubar dan pulang sampai setelah kejadian itu, datanglah badai besar yang membuat panggung dan tenda tesebut hancur lebur tidak bisa di bayangkan.
Akan tetapi ujar kata masyarakat awam lagi-lagi berkata bahwa tuh kiyai besarmah tau bakal ada angin yang menghantam makanya di suruh bubar. Lagi-lagi geleng kepala santri yang mendadak diangkat mejadi kiyai ini, conclusion dari cerita tersebut bahwa tidak usah kita berambisi ingin menjadi wong atau manusia yang bermanfaat dimata masyarakat. Cukup berdikari dan mengabdi terhadap masyarakat maka bahagialah dunia beserta isinya, wallahu a’lamu bithoriq.
Syafa’at
Perasaan yang tak akan pernah hilang dari adrenalin manusia kepada hambanya bahwa feeling more pray kepada Allah SWT. Yang telah menciptakan alam jagad raya ini luar biasa beserta isinya, anggapan remeh hambanya yang tertutup seakan buta padahal mereka melihat kepada nikmat yang gak pernah padam Allah berikan kepada selaku hambanya yaitu Nikmat sehat jasmani yang tak pernah kita anggap, padahal itu nikmat yang lebih mulia dari segalanya nikmat. Karna pola pikir manusia yang menganggap bahwa duniawianlah yang hanya dijadikan sebagai nikmat. Wahai dzat Allah yang penyayang nikmatnya yang tak pernah terbilang, wahai dzat Allah yang maha pengasih nikmatnya yang tak pernah pilih kasih.
Malu atas kita kalau dikala tak pandai untuk bersyukur karnanya Tuhan hanyalah Allah SWT. Dan janganlah kita lupa pemimpin alam dunia kita kepada orang yang pengkikis habis segala bentuk ajaran komunis, pembabat martabat pemberdayaan umat, dan sekaligus arsitektur dunia yang merobah moralitas komunitas yang lewat tanpa batas siapa lagi selain Nabi Muhammad SAW.
Semoga sampailah kepada kita sebagai dan selaku umatnya menjadi tauladan-tauladan yang siap mencintai alam dan menjaga kelestarian alamnya. Yang selalu disebut “Anna dzopatu minal iman” Kebersihan itu sebagian dari iman. Semoga juga pula akhirnya kita terus mengitu jejak-jejak langkahnya. Amin
Baik dengan adanya banyak perbincangan – perbincangan persoalan komunitas, organisasi, kelompok dan lain-lainnya, maka wadah pecinta alam itu memang harus adanya penopang dan penggerak adrenalin manusia yang memacu kearah giroh semangat untuk melestarikan alam sekitarnya, dan Kelompok Mahasiswa Pecinta Alam yaitu suatu wadah yang memang sudah memiliki legalitas dan integritas di masyarakat kampus khususnya di wilayah Bogor barat ini, terlahir dari tahun ketahun berdirinya Organisasi sekolompok Pecinta Alam ini memang sudah lama terlahir dan melahirkan generasi manusia yang tangguh dalam berorganisasi kepecinta Alaman.
Dalam konteks ini kita menyadari bahkan diluar alam bawah sadar kita, kita memiliki culture kelompok mahasiswa pecinta alam yang terus exsis dan berkembang dari masa kemasanya, dan tak sadarkan pula hingga kita telah mencetak generasi 69 orang dan 7 angkatan salah satunya 10 Badak gunung, 18 elang, 6 Badut, 12 Badai Ular, 6 Cahaya Elang, 9 Rimba Tangguh, dan 6 Halilintar. Tiada lain dan tiada bukan telah sampailah kepada titk puncaknya aktifan organisai ini.
Administratif dan administrator KMPA ( Kelompok Mahasiswa Pecinta Alam ) sudah sampailah kepada adstringen organisasi yang menjadikan adiwangsa Kmpa tertidur Yang seharusnya tidak kita inginkan dalam berorganisasi. Naik turunya keorganisasian memang fenomena alam yang tidak bisa kita pungkiri atau kita hindari, umumya menjadi darah daging berorganisasi untuk pemacu upgrading keanggotaan. Masa – masa akan terus berjalan walau kita diam dan terhenti.
Berdasarkan Adiministrasi yang berjalan dilapangan yang terjadi banyaknya permasalahan yang betul kecil sepele yang kita tak sadarkan tapi konon itu membuat kemerosatan keorganisasian KMPA, wabah virus ini yang sekarang berkembang di organisasi KMPA salah satunya Egoisan dalam berkeanggotaan, yang padahal organisasi sejati yaitu bukanlah dia pandai mengoreksi suatu bidang dalam hidupnya dan berjalannya organisasi, tapi organisasi yang baik yaitu organisasi yang mampu banyak beroyaiitas tinggi terhadap sekumpulan pergerakan tersebut. Kali ini KMPA bersinegritas kembali kedalam ruh nya sehingga memacu menumbuhkan semangat baru ruhul jadid yang sekarang harus selalu tercipta di masa kemasa nya karna tantangan dan cobaan pasti selalu datang menerpa berorganisasi, walau memang di dalam berorganisasi itu sering disebut dan menyebut tidak ada senioritas dan junioritas, tapi yang beredar dilapangan itu sungguh berada nyata dan ada kesinioritas tersebut, balik haluan antara keanggotaan sering disebut oleh keanggotaan yang baru Rumusan masalah dari penurunan ini telah sampailah kepada titik temu yang mana harus di jadikan adanya solusi.
Identifikasi masalah yang di study kasuskan oleh keanggotaan KMPA telah menjadikan PR besar berkeanggotaan KMPA, demikian pula dari sisi ruang berorganisasi menyimpulkan bahwa perlu adanya komunikasi yang baik bersama anggota, sehiingga terkemukalah masalah dan masalah yang sekarang terjadi. Harapan kami berkeanggotaan KMPA ini bisa kembali hidup bersinergi luas dengan sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Kelompok mahasiswa pecinta alam (KMPA). Yang merasa jauh dari keaktifan maka dekatilah, sehingga akan timbul kembali save of belong . KMPA akan selalu aktif Bismillah. `
Adrenalin
Perbaikan karakter manusia tumbuh dari nuraninya sendiri karna didalamnya memiliki lembut dan kelembutan senantiasa kebatilan dan kebenaran tidak akan pernah bersatu selamanya pun termasuk para pembawanya karena ruh-ruh itu bagaikan tentara yang tersusun rapi jika saling mengenal akan bersatu dan jika saling mengingkari akan berpisah dimana posisi kita tergantung hati dan jiwa kita apakah menjadi tentram berada dalam kebenaran atau justru sebaliknya lebih cenderung nyaman berada dalam kebatilan
oleh karnanya dengan demikian kita bisa membandingkan diri kita apkah kita lebih condong kedalam kenegatifan atau kepositifan, umat islam saat ini sangatlah banayak tenggalam kenistaan dunia, orang-orang islam saat ini lebih memilih keduniaan mereka lebih senang dan pandai main game di bandingkan mengenal siapa dirinya mereka lebih mahir bahasa kafir dibanding mengenal bahasa yang datang langsung bahasa Allah dalam al-qur’annya.
anak-anak didikkita ditengah - tengah ketabuan beragama atau dikebelakangkan agamanya mereka lebih memilih kesenagan di bandingkan kebahagian sayangnya lagi anak-anak usia sekolah menengah atas jarang yang bisa untuk membaca al-qur’an atau mengenal sejarah Islam terdahulu yang padahal banyak para-para syuhada umat muslim yang menjadikan acuan untuk kita lebih termotivasi dalam mendalami keimanan dan ketaqwaan kita, dan umat muslim saat ini telah tertipu media-media yang mana mereka semua hanya mengenal-mengenalkan artis - artis yang tak sepantaasnya untuk kita tiru dan tirukan,
mereka lebih tau dan hafal dengan artis - artis sepakbola liga eropa dibandingkan mereka tau siapa nama - nama sultan dan juga nama aslinya Abu Bakar atau Abu Hurairah, malu atas kita selayaknya sebagai muslim.
Janganlah kita mempelajari aliran-aliran sesat YANG DALAM akan tetapi pelajarilah anti body kita aqidah kita dan tauhid kita. Dan kita kiranya bwerfikir dan beranggapan semangat muslim-muslim terdahulu dengan memenagkan peperangan romawi perang badar dan lainnya dengan cara mereka memegang pedang yang tajam dan anak panah tombak yang banyak ? .. sungguh tidak dan salah, bahwa mereka memenangkan peperang semua itu dangan aqidah mereka atau dengan tauhid mereka memenagkannya. Menjaga amanah, merawat tradisi, dan merespon modernisasi
mari kita tebalkan iman kita amin
RINDU
Karya : Muhammad Rus'an Ahmad Fuad
Bogor dan Jawa Timur
Jalan dan Kendaraan
Hati gemetar dan berpilar
Dimensi waktu yang memisahkan
Dua hati yang sama
Ditinggal Massa
Rasa rindu kan datang
Berpijar kasih sayang
Kan datang tebalan Cinta
Yang pasti merana
Duhai kasih yang nyata
melihat Kejauhan cinta mataforgana
Selamat jalan Kekasih ku sayang
Ilmu yang menuntun nan jarang kebayang
Pengalaman ilmu yang sulit ditemukan
Jadilah orang yang pandai tekun akan jalan menuju tingkatan derajatan yang tinggi menawan
Rindu kan pilu
sayang kan meriang
cinta kan merana
Bercampur rasa
itu semua dikejauhanmu sayang
PHP
p emberi h harapan p alsu
Rasalah yang menjawab php
karna dengan rasa, orang bisa baper (bawa perasaan),
Perasaan itulah yg mnjadikan orang terjerumus dalam PHP,
Jawaban dari PHP adalah komitmen dari komunikan
tidak ada kata PHP dalam cinta
apabila dia istiqomah
tidak ada PHP dalam cinta
kalau dia bertahan
tidak ada PHP dalam cinta
kalau dia yakin terhadap Cinta abadi
tidak ada PHP dalam cinta
kalo dia dingin dlam amarah
sejuk dlam sikap
lembut dlam akhlak
santun dlam kata dan adil dalam kebijakan
MALAM
Menutup jendela dan gorden rumah, tanda sore akan habis ditelan waktu, dimensi yang terus berputar dengan arah yang takan pernah henti. datang malam tanda hari sudah gelap gullita warung-warung pun mulai menutup pintunya, pegawai pulang dari pekerjaannya berbondong - bondong. malam hari selalu datang walau tidak ada yang mengundang dikeharian begitupun siang akan selalu sama tiba nandatang walau tak dijemput dan diundang.
Wahai dzat yang mengatur alam zagat raya ini dengan teratur dan tertata, dengan gelapkan malam di hari ini tak kunjung bintang dan rembulan yang menghangatkan malam. wahai malam yang gelap janganlah renggut bintang yang bersinar terang dan menerangi kemalaman wahai malam yang gelap janganlah kau ambil rembulan di malam yang selalu menghangatkan di kemalaman.
Dingin ku dingin, meriang ku meriang setelah kubuka jendela hembusan angin rindu mendatang dengan selembut angin mendinginkan, kupeluk diriku sendiri hingga merasa kuberada disuatu ruang tapi seolah ada dimana-mana, hingga seolah dimensi waktu berjalan tak terasa melangkah seakan berhenti dan terdiam.
Cukup seperti ini dan malam ini ku merindu yang mendalam dan ku pasti kan kurenggut kembali bintang dan rembulan. ku genggam bintang dijariku sebelah kanan dan ku genggam rembulan di jari - jemari sebelah kiri. agar kudapat mengimbangi rasa cinta ini terhadap makhluk dan terhadap tuhan.
Tuhan ajari selalu aku mencintai dan dicintai, janganlah kau buat bintang dan rembualan hilang, sehingga ku tak tau gimana caranya ku melengkah di kemalaman, dan kutakut menjadi makhluk yang berjalan di kegelapan di sertai hujan dan badai kemudian ku berjalan hanya disinari petir yang tak baik cahayanya untuk menyinari kegelapan.
Sulit dan Mudah
Langkahan awal titik ruang semu pemikiran manusia yang jarang mendapatkan gagasan-gagasan kepala dingin, yang sepenuhnya beranggapan mudah dan sulit. Tolak ukur hidup manusia bukanlah dengan akal semata yang dianggap itu sepaham dan masuk logikanya sendiri, akan halnya manusia sadar bahwa tidak ada makhluk yang sesempurna sebenak pemikirannya satu hati satu ideologi dengannya, itu hanya kehidupan hayalan semata manusia yang dianggapnya mudah dan segampang mungkin melakukan apa yang mereka bisa lakukan, menurut mereka baik akan beranggapan baik, dan hal menurut mereka buruk, mereka pun beranggapan buruk. Sadarkanlah wahai manusia tidak ada yang bisa membolak-balikan pemikiran hati rasa manusia, kecuali hanya tuhan sematalah.
Kehidupan ini di ibaratkan jembatan perjuangan permainan, pasang surut permainan laut, siang dan malam permainan hujan dan kalah menang permainan perjuangan. akan ada halnya manusia sadar dengan hati nuraninya ketika merenung dan terdiam semata sendiri dan menyendiri akal nurani akan datang dengan tiba-tiba yang betul memang kudrat birahi manusia, jahat, kejam, dan munafiq sesaat akan hilang dengan merenung terdiam memikirkan arah jarum kehidupan, sesulit apakah manusia itu hidup dan semudah apakah manusia hidup.
Fatamorgana kemudahan dan kesulitan kehidupan itu semua adanya di kenyamanan pikiran jernih manusia, orang yang bersungguh-sungguh maka dia akan mendapatkan apa yang dia tekuni uleti dan seriusi. karnanya hidup di dunia ini berawal dari mimpi dan angan-angan sehingga tercipta nyata, sungguh mistik dan misterius bagi yang awam. oleh karnanya jadilah manusia sungguh-sungguhan karna persolan rizki tuhan memberikan tidak dengan pilih kasih, dengan secara cuma-cuma tuhan tebarkan rizkinya, bagi manusia yang sungguh - sungguh walau tidak memiliki high class IQ mereka akan lebih mendapatkan apa yang mereka uleti, lain halnya dengan orang yang berIQ tinggi dan tanpa didasari sungguh-sungguh dan ulet wal hasil nol besar.
Tuhan pun demikian memberikan rizkinya kepada hambanya.
bukankah umat islam selalu diberikan motivasi dalam 1 hari nya 5 kali ketika adanya adzan mengajak bersembah yang sholat dengan berbunyi “Hayya A’la-ssholah” mari kita menuju kemenangan. meyerunya allah 5 kali kepada umat islam untuk menang dalam kehidupannya. kurang apalagi allah kepada makhluk nya.
Kesulitan hidup manusia yang selalu hidupnya berpikiran kurang dan kurang merasa dalam hidupnya, tanda sungguh mereka tidak bersyukur kepada apa yang mereka miliki dan hasilkan selama hidupnya, sesekali mari kita membudayakan pola hidup bersyukur agar orientasi hidup kita tidak hanya dunia sulit dan sulit, allah pun berfirman sungguh bersama kesulitan pasti ada kemudahan dan maka bersama kesulitan ada kemudahan. Cerminan hidup itu harus ada narasi yang kuat bahwa semuanya akan balik sesuai apa yang telah kita lakukan sebelum-sebelumnya.
mudah-mudahan kita menjadi orang yang sholehaha pintar dan jujur
RESAH HIDUP
Engkau sangat jahat..!! tega merubah warna dakwah formal ibarat pelangi yang begitu indah yabg susah payah di jaga.. Agar dakwah tetap bisa majunya besok dan seterusnya. Menjadi lebih baik. sering berkata masa depan tapi? . . . Tidak akan pernah menciptakan warna kepercayaan baru di kehidupan selain warna kepercayaan yang di beri.
Yang di tutup rapat dengan kedok wajah yang berkhianat Namun skarang apa?? tega menciptakannya lagi kebohongan dan irisan kepercayaan dan sekarang hanya anggapan! bagaikan kertas tertiup angin. Beribu kata di ucap bahkan mungkin berjuta. Namun ternyata semuanya hanya kebohongan saja.
Terimakasih telah menciptakan warna kebohongan.. Sungguh hati ini sakit.. Sungguh sakit!! Apakah sudah tertusuk duri di hati atau kah paku yang menancap dalam sanu bari, ,, cinta yang mengedepankan hawa nafsu itu hanya mata buta yang tertup hasrat sex yang padahal kapan pun akan bosan, selimut orang lain akan lebih hangat daripada milik kita, rumput tetangga tetap lebih hijau dan segar daripada milik kita.
Ketika ombak yang besar ditengah lautan maka semua orang didalam kapal berkata ya Allah dan juga ketika gempa longsor maka orang pun berkata ya Allah dan ketika ditengah2 trik padang pasir yang begitu panas membutuhkan air maka semua orang berkata ya Allah mana ketika kita senang mana ketika kitabahagia adakah terbesit untaian kata YA ALLAH. MARI MERENUNG Ibadah ta' merubah segalanya . kalo tanpa di dasari ilmu yang melingkari di kehidupannya. Diam dan diam
Pesantren, Keluarga, universty, sahabat, Lembaga, organisasi, komunitas dan lain lain. Hanyalah jembatan untuk menju kita kesuksesan. Maka janganlah meminta lebih terhadap mereka. Kau yang menentukan segalanya dengan ilmu dari mereka.
Mudah – mudahan bermanfaat yang hobby menulis pengembangan paragraf dapat dilakukan dengan menyisipkan - Bentuk kata transisi misalnya :
- Hubungan tambahan : lagi pula, selanjutnya, tambahan pula, di samping itu, lalu , berikutnya, demikian pula, begitu juga , lagi pula
- hubungan pertentangan : akan tetapi , namun, bagaimanapun, walaupun demikian , sebaliknya, meskipun, begitu , lain halnya
- hubungan perbandingan : sama dengan itu , dalam hal yang demikian, sehubungan dengan itu.
- Hubungan akibat : oleh sebab itu , jadi . akibatnya , leh karena itu., maka , oleh sebab itu
- hubungan tujuan : untuk itu , untuk maksud itu -hubungan singkatan : singkatnya , pendeknya, akhirnya, pada umumnya , dengan kata lain , sebagai kesimpulan
- hubungan waktu : sementara itu, segera setelah itu, beberapa saat kemudian
- hubungan tempat : berdekatan dengan itu
Wahai Dzat yang penuh kasih, kasihanilah aku dengan kasihMu yang lembut, wahai Dzat yang maha pengasih lagi maha kuasa, aku mohon kepadaMu, demi kekuasaanMu menegakkan singgasana, sementara singgasana tersebut tidak tahu dimana Engkau menetap. Wahai Dzat yang maha bijak, maha tahu, maha tinggi, maha agung, maha hidup, maha kuat, Ya Allah tidak ada yang dapat menyelamatkanku melainkan Engkau jika keduanya saling suka , maka keduanya akan saling usaha, kalo cuma kamu yang usaha, berarti dia gak suka simpel yah heheh.
Jika tidak memiliki pundak untuk bersandar, setidaknya masih ada lantai dan sejadah untuk bersujud, jika seorang memberikan perhatian padamu jangan pernah bosan apalagi mengabaikanya karena suatu saat perhatian kecil itu akan kau rindukan ketika kau mersa kesepian ''
Allah dan Malaikat selalu setia mengawasimu kenali saya ya dari diri saya,,, jangan dari orang lain, karena tidak semua orang berkata benar tentang saya,,,
hehehe hal yang tidak penting menurut kasapan pandangan mata kita, itu bisa jadi hal yang penting . . . dan membantu, , , ber prasangka baik, terhadap allah swt.
Janganlah selalu mencari keuntungan dari apa yang kita kerjakan hari-demi harinya, karna keuntungan akan di dapatkan ketika ikhlas, itulah dinamkan berhasil, semakin banyak kita memikirkan orang lain maka semakin banyak juga orang lain memikirkan kita.
Apakah harus diam diri, tanpa memiliki arti hidup yang sepenuhnya khoirunnas anfau linnas.
berikan petunjuk yaa rob. jadikan diri ini ber prasangka baik terhadapmu yaa rob takan habis untuk hidup ini di landa , perisai masalah, tingkatan drazat ilmu hidup dari masalah, dan masalah.
Prasangka baik akan menjadi nyaman dan lapang. Pilihan tuh memang berat, ku harus rela di benci, di hilangkan kepercayaan. kalo memang ini jalannya, harus mengalah, demi lancar semuanya Dibalik beratnya masalah yang dihadapi, yakinlah bahwa Tuhan tengah mempersiapkan kita ini jadi orang besar.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya.
Merdeka bukan hanya lepas dari tangan penjajah, tapi lepas dari tangan jahil yg merampas hak kita sebagai WNI.
Bahwa dalam suatu perjuangan kita harus berjuang terus sampai habis-habisan.
Hari ini milikku. Pun esok yang masih terbentang. Semangat Indonesia harus tetap menyala. Disini, diurat darahku. Orang Indonesia tak dapat lagi digertak dan ditindas. Selamat jalan jiwa-jiwa budak dan buat selama-lamanya.
Seribu orang tua hanya dapat bermimpi, satu orang pemuda dapat mengubah dunia.
Kemerdekaan hanyalah diperdapat dan dimiliki oleh bangsa yg jiwanya berkobar-kobar dgn tekad 'Merdeka atau mati'!
Ketika bertemu seseorang yg pernah membencimu, sapalah dia dengan senyum. Karena dia, kamu menjadi pribadi yg kuat saat ini.
Lakukan yang dapat kamu lakukan hari ini, sehingga besok kamu dapat melakukan yg tak dapat km lakukan hari ini.
Mereka yg membencimu hanya buktikan bahwa hidupmu lebih baik dari mereka. Jangan hiraukan mereka, teruslah melangkah
Seseorangg yg menemanimu dalam kesusahan jauh lebih berharga daripada seratus org yg menemanimu dalam kesenangan.
Jangan bersedih ketika melakukan salah. Karena kesalahan kita banyak belajar, karena kesalahan kita menjadi pintar
Hidup ini pilihan. Kamu yg sekarang adalah pilihan yg kamu ambil di masa lalu. Bijaklah dalam memilih langkahmu selanjutnya Janji tak akan berarti apa-apa jika kamu tak bisa menepatinya.
Daripada berjanji, lebih baik tunjukkan dengan tindakan nyata
Bahagia adalah milik mereka yg bangga menjadi dirinya sendiri, tanpa mencemaskan apa yg dipikirkan orang lain tentangnya.
Ketika kamu membenci seseorang, kamu sedang membuat hidupmu semakin rumit ketahuilah di dalam tubuh kita itu ada "MUDGHAH" apabila itu baik, baiklah tubuh seluruhnya, tetapi apabila ia rusak , rusaklah tubuh seluruhya, kethuilah dia adalah '''HATI''
(Titik). semua pasti ada rem hidup, semua orang pandai dalam memainkan hidup, tapi yang sulit yaitu rem dalam hidup. Sama pun ketika kita naik kendaraan motor atau mobil sangat gampang sekali untuk menginjak gas untuk berlari kencang, akan tetapi yang sulit yaitu menginajk rem dan yang pandai memainkan rem, lihailah dalam kendaraanya. Mari kita belajar mengerem sungguh luar biasa seorang mukmin itu. Seluruh perkara dalam hidupnya bernilai positif. apabila ia mendapatkan kemudahan , maka ia bersyukur . itu positif (baik) baginya . Apabila ia ditimpa kesulitan, maka ia barsabar. Itupun positif (baik) baginya.
Janganlah kita bersedih meratapi kehidupan ini, sungguh bodoh lah kita mentangisi dunia, janganlah bersedih karena dunia terlalu hina untuk di tangisi " seandainya dunia ini di sisi Allah SWT sama nilainya dengan sayap seekor nyamuk, niscaya Allah tidak akan memberi minum seorang kafir walau seteguk air. "
cermin adalah nasehat paling jujur karna kadang kala kita tak menyadarinya. ketika bercermin kita bisa merapihkan penampilan kita mana yang masih tebal bedak di pipi mana yang terlalu tipis. Sama pun ketika kita dikoreksi orang lain. Rindulah di koreksi. Koreksian itu pintu menuju kesuksesan.
Berat rasanya meningalkan amanat itu yang biasanya sering kita geluti sehari-harinya, apakah orang sadar siapa kah yang harus pertama kali kitabantu ketika orang butuh pertolongan dan bantuan. Kenapa harus mempioritaskan orang lain agar bisa menjadi orang ,? padahal orang memiliki ikatan lahiriyah yang selalu mendampinginya
Semoga kata – kata ini menjadi pelebur kuat motivasi dalam hidup
SHOLAT
Hal ini terkait erat dengan apa yang pernah dialami nabi-nabi terdahulu yang dikenal dengan sebutan “ulul azmi” yakni nabi/rasul yang paling tabah menghadapi cobaan dan pernah merasa bersalah akibat perbuatan yang pernah mereka lakukan.
Dua rakaat Subuh melambangkan penyatuan jasad dan ruh. Shalat ini pernah diperintahkan kepada Nabi Adam AS gara-gara melanggar perintah Allah untuk tidak memakan buah khuldi. Ketika dilanggar, beliau dan istrinya, Siti Hawa diturunkan ke bumi dan dipisahkan Allah selama 200 tahun. Nabi Adam As diturunkan di India, sementara SIti Hawa di Jeddah.
Setelah sekian lama memohon ampun kepada Allah, diperintahkannya untuk shalat subuh dua rakaat di Jabal rahmah, Arafah. Dan akhirnya mereka berdua bertemu kembali. Empat rakaat Dzuhur melambangkan dua tangan dan dua kaki. Pernah diperintahkan kepada Nabi Ibrahim ketika akan dibakar oleh Raja Namrudz. Akhirnya Allah menyelamatkan beliau dari api yang panas dan berubah menjadi dingin untuk Nabi Ibrahim. Empat rakaat Ashar melambangkan dua punggung (kanan dan kiri), dada dan kemaluan. Pernah diperintahkan kepada Nabi Yunus AS yang melarikan diri dari kaumnya lalu ditelan oleh ikan hut (paus). Dengan memohon ampun kepada Allah, Nabi Yunus pun akhirnya diselamatkan oleh Allah.
Tiga rakaat Maghrib melambangkan dua lubang hidung dan mulut. Pernah diperintahkan kepada Nabi Nuh AS ketika terjadi banjir bandang, yang ketika itu sempat menyeru anaknya untuk masuk ke dalam perahu, namun ditolak karena anaknya (Kan’an) tergolong ke dalam orang-orang yang ingkar. Setelah shalat, air pun surut dan Allah menyelamatkannya dengan mendaratkan perahu di bukit Juhdi, Irak.
Empat rakaat Isya melambangkan dua mata dan dua telinga. Pernah diperintahkan kepada Nabi Musa AS ketika terjepit karena kejaran pasukan Fir’aun. Allah memerintahkannya untuk shalat, dan akhirnya menyelamatkannya dengan membelah laut melalui perantaraan tongkatnya. ( Wallahu A’lam )
KECIL DAN DIKUCILKAN
Yang hanya ada percikan-percikan , kelembutan ketidak percayaan seorang . karna seorang tersebut sering melakukan kesalahan, sungguh sangat kejam nya manusia sulit mempercayai manusia karna pernah mlakukan ksalahan, sulit sangat mendapatkan kepercayaan.
bahkan sodara pun ikut andil persoallan kepercayaan,
bisa nya kita hanya bisa menjaz dan menyalahkan saja tanpa dia tahu permasalahannya serang dulu baru bertanaya, benci dulu baru dia bertanya, apakah seperti cara-cara orang yang berilmu, yang sungguh tidak seperti orang yang berilmu, lantas apa yang dimiliki orang berilmu hanya bisa mengkoreksi - dan mengkoreksi orang lain, seolah dirinya tidak pernah melakukan kesalahan, sadarkah apa yang dilakukan itu belum tentu baik bagi hambanya yang lain. Malang nasib bagi orang selalu di sudutkan, di cemoohkan.
Peduli karna ingin menjadi pahlawan saja. Bukan niatin tulus menolanya, lantas apa itu salah satu kebaikan, terlena terhadap dunianya masing-masing, lupa akan hal sodara dan akhirat, mudah-mudahan Allah memberi hidayah kepada orang selalu hidupnya di kemewahaan , menyalahkan, mengritikan yang tak pantas, amin
Observasi, penelitian, analisis, dan questioner. ( Tabayunlah ketika kita bertindak )
"Presfektif dalam Penomena Hidup"
Akankah sewajarnya dalam hidup adanya masalah dan masalah yang terus menerus mendatangi dan menghantui dalam rotasi kehidupan kita, pola kehidupan akan terus di bolak - balikan oleh Allah SWT sang kuasa, jadikan masalah ini sebagai ujian Allah yang diberikan kepada kita. Maka nambahlah iman takwa, rijki dan sebagainya. Esensi dalam hidup adanya hawa nafsu yang bergejolak dan adanya hati nurani serta akal atau IQ.
Mari mengedepankan selalu hati yang disebut spritual dan ruh dalam aktivitas hidup kita. Dengan selalu adanya hati yang lembut dan bersih maka aktifitas akan selalu menyenangkan. lantas saja orang selalu melakukan kejahatan, prasangka buruk sama orang, bermaksiat, korupsi dan perbuatan yang keji lainnya.itu karna hanyalah hawa nafsu belaka lah yang mengalahkan hati kita sehingga banyak perbuatan yang sangat tidak di ingan oleh kita pada jaman penomena saat-saat ini.
Lalu bagaimana kita cara nya untuk selalu meningkat reting hati kita dalam khidupan?. dengan selalu berdzikir sama Allah hati akan lembut dan mudah untuk selalu mendatangkan hati-hati yang bersifat yang baik dan mulia.
Ada didunia ini hal yang tidak bisa di selesaikan dengan materi atau team medis dan para ahli ilmuan, dan ternyata bisa di sikapinya dengan berdzikir kepada Allah SWT. Sempatkanlah waktu 24 jam di keseharian hidup kita untuk berdzikir kepada allah sehingga senantiasa bisa mendatangkan perbuatan-perbuatan yang sangat selalu bermanfaat dan mulia dimata Allah SWT dan makhluknya, dengan demikian ini mari kita rajin-rajinlah menyebut nama Allah dalam hati kita dengan itu terhindar dari malapetaka, Di kehidupan nanti.
Kebaikan mendapatkan keberuntungan atau yang disebut tabungan kebaikan dan juga membuahkan keberuntungan dimana-mana yang disebut rizki yang tidak disangka-sangka, akan tetapi lain halnya dengan jauh akan hal Allah kemaksiatan kebohongan kesombongan dan keanggkuhan serta merta kebelengguan akan menyesatkan dan mesengsarakan hidup kita.
Kepompong
Seraya memanjatkan selalu puji & syukur hanya milik mu ya allah, Engkaulah Dzat yang maha pengasih tanpa pilih kasih, dzat yang maha penyayang degan nikmat-Mu yang tak terbilang.
Shalawat serta salam mudah-mudahan tetap tercurah limpahkan kepada junjungan kita, pengkikis habis segala bentuk ajaran komunis, pembabat segala maksiat yang dapat menyesatkan umat, sekaligus arsitektur peradaban dunia yang mampu mendesign moralitas manusia hingga menjadi mahluk yang berakhlak dan bermartabat, yakni habibina wasyafi’ina wamaulana Muhammad SAW.
Kiyasan berfikiran yang di anggap jiji dan keji ketika halnya manusia yang berfikir memikirkan betapa dahsatnya ciptaan Allah SWT. Seekor ulat tidak sedikit yang benci karnanya, fisikly kita melihat betapa kurang enaknya di pandang akan tetapi begitu dahsatnya ketika seekor ulat itu begitu memperjuangkan hidupnya pada suatu waktu mereka merubah diri dengan menggantungkan badan kepala dibawah, demi menjadi makhluk yang indah dengan disebutkannya yaitu kepompong.
Filosofi kepompong yang seekor ulat betul bertahan dengan beraneka ragam cobaan dari angin, badai, hawa lapar, dan haus. begitu serta mertanya mereka memiliki keinginan yang teguh untuk memperbaiki dirinya menjadi seekor yang semurna nan indah yaitu Menjadi Seekor KUPU-KUPU yang dahsat luar biasa dengan cantik dan menawan.
Dengan demikian setelah mengetahui dan mempelajari ciptaan Allah diatas ada salah kehidupan narasi umat islam yang mana 12 bulan ada 1 bulan yang disebut bulan mulia atau bulan dahsyat atau bulan ampunan yaitu bulan suci RAMADHAN.
Pada bulan itu terdapat kewajiban yang utama yaitu pembersihan diri dan diwajibkan untuk berpuasa selama 1 bulan penuh di dalamnya, tiada lain umat beragama Keyakinan Islam mereka menyambut bulan ini dengan begitu senang riang gembira dan bahagia, setelah di wajibkan berpuasa maka ada juga di wajibkan untuk berzakat dibulan tersebut sehingga akan membersihkan dirinya dari kehidupannya.
Ulat dengan kepomponya mereka mendapatkan kehidupan yang lebih baik dan begitupun manusia dengan puasanya akan juga lebih baik dari sebelumnya, dengan tiada lain bernarasi yang tinggi dan iman taqwa yang kuat menghadapinya akan mendapatkan buahnya yang luar biasa seperti ulat.
Tatanan disiplin umat beraga islam sungguh orientasi ritual beribadahnya demi kebaikan kehidupan manusia, setelah diteliti ditelaah bahwasannya semua ritual ibadah kaum muslimin tiada lain bedampak baik untuk kehidupan manusia, kita ambil contoh kecilnya dari berpuasa tersebut begitu banyak manfaatnya bagi tubuh kita atau lambung kita yang di ibaratkan lambung tersebut sebagai tong sampah yang ada di belakang rumah kita lihat apabila tidak dibuang maka busuklah pula dengan bau busuk yang sangat tidak sedap dicium dan dipandang, esensi perut lambung kita pun demikan begitu sangat busuknya ketika tidak dibersihkan.
Oleh karna itu sampah kita buanglah ketika sudah menumpuk, dan juga lambung kita cucilah ketika sudah busuk, ilustrasi kejadian ini dengan cara apakah kita bersihkannya ? ... Dengan berpuasalah kita membersihkanya SUBHANALLAH.
Dengan demikian nikmat Allah SWT. apalagi yag kita dustakan, atau disiplin apalagi yang kita langgar? padahal itu semua untuk kita baik juga bagi kita. Teruslah pelajari Agama kita dengan sebenar-benarnya maka kita banyak akan mendapatkan ilmu yang luar biasa, ataupun tatanan disiplin apalagi yang dilanggar, padahal semuanya esensi berilmiah Wallahu A’lamu bilmurod.
Mudah-mudahan kita bisa menjalankan ibadahnya dengan bersungguh-sungguh, selamat menunaikan ibadah puasa dan menunaikan zakat fitrah
API
Ngopi kapal api dong di cuaca ini, kopi nya saya minum kapal nya saya jual, dan api nya buat kamu aja karna sudah membuatnya di dlm hati ini semoga kamu kebakaran dalam api
sejuk
Sejuk itu sajak jejak, jejak sajak sejuk itu kamu. Kamu jejak sajak sejuk. Jejak
mu menyejukkan ku
hitam
Abadi imam karna istiqomah, dan hitam warna lambang keabadian, abadinya aku karnamu, hitam nya ku pudar karna putihnya kamu di kehidupan ku.
pudar
Sajak ku tak hitam lagi, pudar karena putih cintamu. Cintamu yang katanya suci, semogakan abadi tak pudar dengan putih cinta baru.
Abadi
Teka teki cinta yang abadi adalh mencintai dan dicintai, tak ada cinta abadi tatkala tak siap mencintai dan di cintai, sesungguhnya cinta abadi adalah cinta yang tumbuh dan berkembang dalam permainan cinta, karna cinta bukanlah permainan. Cinta abadi pun bukan jodoh dlm ritual pernikahan. Tapi cinta abadi adalah yang survive di kala kondisi apapun.
Bertahan.
Sebuah kata pemberi harapan, kata berjuang dan berusaha. Sayang, bertahan jd hanya kata jika tak sama dengan aksinya. akhirnya bertahan cuma jd harapan tak berarti, haha itulah kata pemberi harapan palsu. pHp katanya.
Netink ( prasangka buruk)
Pada dasarnya setiap hati insan manusia punya prasangka. Ada prasangka baik dan prasangka buruk. Sayang, para insan manusia tak bisa mengendalikan prasangka buruk. Hingga prasangka buruk membabi buta dalam hatinya. Efeknya : hati ga tenang, resah, risau, gundah gulana, cemburu. Ah itulah penyakit manusia. Susah tak terkendali kadang malu sendiri menyadari
CEMBURU
Kemanusiaan terkadang memiliki sifat Cemburu, adanya cemburu karna nya ada jiwa kepemilikan yg lebih trhadap seseorang, plus minus seseorang cemburu ada di kala karakter yang kehanyut dlam cinta dalam, objek cemburu hanya buat orang yang gak percaya diri saja. Hal nya cemburu di ciptakan oleh orang yang menjelma berlebihan dalam cinta. Kepribadian cemburu boleh di miliki seseorang kalo objeknya ilmiah, larangan cemburu terhadapnya objeknya.
Cmburu lah maka dia akan merasakan sakitnya
“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri. Dan apabila Allah menghendaki keburukan terhadap sesuatu kaum, maka tak ada yang dapat menolaknya; dan sekali-kali tak ada pelindung bagi mereka selain Dia. “
(Qs. Ar-Rad : 11)
Dafatar Pustaka
Referensi
Forestkip, kelompok Mahasiswa pencinta Alam ( STKIP M BOGOR )
KPUD Bogor, ketua KPU Kab. Bogor. 2017
Kominfo, 2017 Pelatihan kepemudaan
Sholat, dalam http : //diwicoi.blogspot
S. Rositawaty, 2009. Senang belajar Ilmu Pengetahuan Alam. Bandung
GNPF MUI, 2016. Aksi bela Islam. Jakarta : Republika
Tentang penulis
Muhammad Rus’an Ahmad Fuad, lahir di Bogor pada tanggal 31 Maret 1993. Mengawali pendidikan disalah satu Taman kanak-kanak (TK) PUI yang di urus oleh Bapak H.A. Fuadi selaku bapak M. Rus’an dan dilanjutkan ke Sekolah Dasar Negeri (SDN) kalong 02, kemudian masuk di tingkat menengah lanjutannya yaitu Madrasah Tsanawiyah Swasta Al-Ghiffari, setelah itu kemudian dilanjutkan ke sekolah Madrasah Mualimin Muhammadiyah walau memang cuman 7 bulan saja sekolah di mualimin pindah dilanjutkan ke provinsi Banten yaitu Pondok Pesantren Al-Bayan atau SMA Al-Bayan Jurusan IPA, setelah selesai mondok kemudian dilanjutkan kembali keperguruan tinggi STKIP Muhammadiyah bogor cuman sampai semester 5 dan kemudian pindah ke STAI Indonesia Jakarta (STAINDO) di tengah perjalanan Pendidkan S1 pun berbarungan mengikuti Perkuliahan DI MUI Kab. Bogor yaitu PKU ( Pendidikan Kader Ulama ) angkatan ke- VIII.
Mengawali sering nya menulis di pesantren, di mulai dari buku-buku kecil sampai buku besar bahkan menerima julukan tukang kridit di Pondok Pesantren Al-Bayan, sampai di berikan kesempatan untuk kuliah di Pengkaderan Ulama Menulis, maka terarah mengumpulkan catatan – catan ini menjadi buku Antologi ada puisi dan ada cerita dan ada ilmiah.
Berkarir aktif di arah keorganisasian menempuh pergerakan kepekaan sosial yang mulanya dari Ketua Kamar Santri Baru 2 tahun di lanjutkan menjadi ketua Panitia pemilihan OSBA sampai mengemban amanah menjadi Bagian. Bendahara OSBA merangkap Bagian Ibadah atau Ta’lim, selanjutnya sekertaris di Eskul kepramukaan dan Tapak Suci, Wakil di kegiatan Teater, sampai yang terakhir Di Pondok pesantren Al-Bayan menjabati ketua MARHALAH angkatan ke 8 . Karier dalam berorganisasi ternyata tidak sampai selesai di Pesantren saja, lanjut di perguruan tinggi pun ikut aktif berorganisasi dan menjabat sebagai ketua Kelompok Mahasiswa Pecinta Alam Forestkip, selanjutnya jadi KABID Dakwah di IMM, Kabid Dakwah di BEM. Setelah mengemban ilmu di dunia pendidikan lanjutannya yaitu implementasi dari aktifis, di desa Kalong II menjadi ketua Pemuda Karang Taruna sebagai Mitra desa, di organisasi kemasyarakatan juga menjabat sebagai sekretaris Pengajian Muaffaturafif, selanjutnya berkiprah juga Di Bagian Pengurus Harian MUI Kecamatan Leuwisadeng, dan menjadi Anggota Bagian Keorganisasian di MDMC Muhammadiyah Kab. Bogor.
Menambah nilai dakwahnya bekerja juga menjadi Guru di beberapa sekolah, SMK, SMA, SMP, dan SDIT sampai pengajian Ibu-ibu di majlis Ta’lim. Kemudian juga bertugas sebagai Penyuluh Agama Honorer di Kemenag Kab. Bogor tepatnya bertugas di Leuwisadeng.
Buku ini adalah sekumpulan catatan-catatan harian yang dikemas menjadi satu buku yang berisi cerita dan puisi. Rangkuman dari perjalanan hidup sendiri dari keaktifannya berorganisasi. Mudah-mudahan buku ini pertama dibuat dan berkelanjutan.
Komentar
Posting Komentar